Kini di hampir semua hape pintar jamak disematkan fitur GPS (global positioning system). Untuk soal kegunaan dan kebisaannya pastinya sudah banyak diulas, tapi lewat tulisan ini kami ingin sedikit mengulas mengenai karakter pada teknologi GPS, beserta tantangan yang bakal mengganjal akselerasi sinyal GPS. Dengan memahami karakter teknologi yang dipakai, diharapkan Anda bakal lebih paham untuk memperlakukan fitur ini. (Haryo Adjie Nogo Seno)
1. Untuk mengenal karakter fitur GPS, terlebih dahulu harus dikenali jenis dasar teknologi yang digunakan, berikut paparannya :
a. Integrated GPS
Pada jenis ini perangkat penerima GPS pada hape harus terus menerus terkoneksi dengan sinyal dari satelit GPS. Integrated GPS dapat menghitung posisi koordinat sendiri dengan menggunakan setidaknya 3 satelit. Meski kualitasnya cukup tajam, tapi integrated GPS lumayan rakus pada energi baterai. Hape dengan intergared GPS pertama adalah Nokia 6110 Navigator, dilanjutkan ke beberapa Nokia seri E dan N.
b. GPS Bluetooth
Bila Anda tak memiliki GPS teringrasi, maka solusinya dengan memasang dongle GPS yang dikoneksikan lewat Bluetooth (GPS Eksternal). Dengan pola ini penggunaan navigasi jadi lebih dinamis. Yang harus diperhatikan disini adalah tenaga pada dongle GPS, sedangkan dari sisi hape hanya terkuras energi untuk koneksi Bluetooh. Aplikasi penunjang GPS Bluetooth banyak tersedia di hape SymbianS60 2rd dan 3nd edition.
c. Assisted GPS
Inilah jenis yang paling populer digunakan saat ini, A-GPS disiapkan untuk menambah sisi keakuratan. Di A-GPS, jaringan internet dari operator digunakan untuk memperbaiki koordinat/posisi. Tentu dengan pola A-GPS, berarti pengguna harus siap untuk melepas sedikit pulsa untuk data. Di hape-hape terbaru, A-GPS juga dapat menjalankan moda offline, artinya A-GPS bisa bekerja murni mengandalkan sinyal satelit.
d. Network Based
Penentuan koordinat lokasi di pola ini mengandalkan jangakuan jaringan operator lewat antena BTS (base transceiver station). Pola network based kerap dihadirkan pada hape merek lokal yang tak memiliki fitur GPS, syaratnya tentu koneksi internet dan akses peta digital, semisal dari Google Maps. Beberapa aplikasi, seperti Twitter menyediakan pilihan untuk mengkombinasikan antara network based dan A-GPS secara terpadu.
2. Lalu untuk bisa mendapatkan kualitas koneksi GPS yang memadai diperlukan pemahanan yang cukup, terlebih bila Anda tak menggunakan A-GPS.
a. Waktu penggunaan pertama – Dalam banyak kasus, diperlukan waktu 15-20 menit bagi hape untuk mendapatkan sinyal GPS yang memadai.
b. Built-up area – Jika Anda berada di sebuah area dengan gedung-gedung tinggi banyak, maka hal tersebut dapat mengganggu sinyal dari satelit GPS dan membuat lebih sulit untuk mendapatkan dan mempertahankan koneksi.
c. Cuaca - kondisi cuaca buruk, awan yang sangat pekat, dapat mempengaruhi kekuatan sinyal GPS mendapatkan melalui dari satelit.
d. Lokasi Receiver - Apakah Anda memiliki jenis hape slider, agar koneksi lancar, disarankan saat bernavigasi slider digunakan dalam keadaan terbuka.
e. Kaca Mobil - panas-reflektif (athermic) pada kaca mobil dapat mengganggu sinyal GPS.
Sumber | selular.co.id
0 komentar:
Posting Komentar